Work Order (Pekerjaan Bengkel)
Share on Social Networks
Share Link
Use permanent link to share in social mediaShare with a friend
Please login to send this document by email!
Embed in your website
1. ONE-D Work Order (Pekerjaan Bengkel) Buku Panduan motopod 2016
70. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 70 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 70 of 70 Document Version 2 .0 Printed
42. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 42 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 42 of 70 Document Version 2 .0 Printed 21 22 23
55. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 55 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 55 of 70 Document Version 2 .0 Printed 8. Supply Part 8.1. Supply Part Partman menyiapkan pengeluaran barang yang dipesan berdasarkan Work Order (WO) yang dibuat oleh Frontdesk. Pengeluaran Barang dapat dilakukan melalui Sub Menu On Outgoing Shipment atau dengan menekan tombol Supply Products. Record On Outgoing Shipment (OOS) akan muncul otomatis berdasarkan barang yang dipesan pada Work Order. Partman hanya perlu memilih record OOS yang berstatus Ready To Transfer. Gambar dibawah menampilkan menu dan detail field yang ada di Sub-Menu On Outgoing Shipment beserta tahapan pengisiannya.
68. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 68 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 68 of 70 Document Version 2 .0 Printed Jika dibuka, record OR baru yang terbentuk dari hasil Merge Vouchers akan memiliki detail data record-record OR yang digabungkan sebagai berikut: ADH kemudian melakukan penagihan/klaim program subsidi / subsidi barang bonus atas OR yang telah berstatus Posted ke pihak-pihak terkait, sehingga ADH dapat melakukan control terhadap piutang klaim dengan cara melihat status dari Other Receivable: o Draft : Status untuk OR belum diproses / diklaim ke pihak terkait o Posted : Status untuk OR yang telah diproses / diklaim ke pihak terkait o Cancelled : Status untuk OR yang dibatalkan atau digabungkan
14. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 14 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 14 of 70 Document Version 2 .0 Printed 3.1. Discount Bundling Jika pada Paket Produk (Bundling) terdapat diskon, maka untuk mendaftarkan diskon tersebut, ADH dapat mengaksesnya melalui Workshop > Configuration > Discount Bundle . 01 02 03 05 04 06
66. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 66 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 66 of 70 Document Version 2 .0 Printed One-D juga akan membentuk record Other Receivable secara otomatis untuk mencatat Piutang ke pihak yang ikut berkontribusi tersebut. Record Other Receivable yang terbentuk masih berstatus Draft yang berarti record tersebut masih dapat diubah/disesuaikan. Untuk masuk ke Sub Menu Other Receivable dapat melalui Finance > Cash Management > Incoming > Other Receivable . Untuk lebih memudahkan dalam memantau record Other Receivable yang terbentuk, ADH dapat mengelompokan Record berdasarkan Jurnal dengan cara klik Group By>Jurnal. Pilih Nomor Other receivable yang hendak disesuaikan nilainya dengan cara klik pada lines Record yang dipilih. 02 01
5. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 5 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 5 of 70 Document Version 2 .0 Printed 2. Transaksi dan Tujuan Modul 2.1. Gambaran Umum Proses Pekerjaan Bengkel Modul Work Order merupakan modul untuk memproses permintaan jasa perbaikan (service) dari Pelanggan, beserta dengan penambahan Part / Oli yang dibutuhkan untuk mendukung jasa perbaikan. Modul ini mensyaratkan setting master dan data paling komprehensif, selain Accounting, untuk berjalan dengan efektif. Adapun gambaran umum dari Tahapan Pekerjaan Bengkel adalah sebagai berikut: 3. Product dan Program Bengkel 3.1. Master Data untuk Penjualan Jasa Perbaikan Pada tahap proses penjualan paling awal ini, Kepala Cabang dan ADH menyiapkan dan membuat master data untuk penjualan, dengan approval pejabat yang berwewenang (lihat bagian set-up data master). Adapun Master Data yang perlu disiapkan antara lain:
17. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 17 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 17 of 70 Document Version 2 .0 Printed 04 End Date Isi dengan tanggal berakhir version b. Workshop Category Workshop Category ini dibuat untuk klasifikasi rate (dalam FRT, harga jual jasa) berdasarkan kelas bengkel (fasilitas bengkel, dll). Setting Workshop Category ini dapat melalui Workshop > Configuration > Workshop Category . c. Product Service (Jasa) Merupakan Produk Jasa (Service) yang dibuat melalui Master > Products > Products. d. Category Service Merupakan sub menu untuk membuat kategori / klasifikasi service berdasarkan type motor (contoh: Cub, AT, Sport). Category Service akan menjadi referensi di Master Product Unit dan Master Product Jasa untuk menghubungkan type product unit dengan product jasa yang relevan (sesuai type unit). Ketika user transaksi di WO dengan Category Service ini, sistem akan mencari product jasa yang sesuai dengan type motor unit entry customer di WO. Contoh Penginputan Category Service di system adalah sebagai berikut:
32. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 32 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 32 of 70 Document Version 2 .0 Printed Tanda Jadi Hotline Advance Disburse Menu di One-D Advance Receipt / Titipan Advance Receipt / Titipan Customer Payment Penerimaan dimuka (Advance Receipt) bersifat hutang (Payable) bagi Perusahaan. Pelunasan (Settlement) atas penerimaan dimuka (Advance Receipt) bisa dilakukan dengan cara: 1. Alokasi ke Customer Payment sebagai pengurang pembayaran pelanggan (debet) atas piutang; atau 2. Pengembalian Titipan ke Pelanggan lewat Pembayaran ke Supplier (Supplier Payment) Berikut adalah gambaran proses input titipan sampai settlement ke customer payment: Gambar dibawah menampilkan menu dan detail field yang ada di Sub-Menu Advance Receipt / Titipan beserta tahapan pengisiannya.
41. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 41 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 41 of 70 Document Version 2 .0 Printed [j] Ketentuan yang mengatur mengenai Tata Cara pemasukan dan pengeluaran barang ke dan dari kawasan yang telah ditunjuk sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. 08 : Digunakan untuk penyerahan BKP dan/atau JKP yang mendapat fasilitas dibebaskan dari pengenaan PPN (Pajak Pertambahan Nilai). Kode ini digunakan atas penyerahan yang mendapat fasilitas dibebaskan dari pengenaan PPN, berdasarkan peraturan khusus yang berlaku antara lain : [a] Ketentuan yang mengatur mengenai Impor dan/atau Penyerahan Barang Kena Pajak Tertentu dan/atau Penyerahan Jasa Kena Pajak Tertentu yang Dibebaskan dari Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai. [b] Ketentuan yang mengatur mengenai Impor dan/atau Penyerahan Barang Kena Pajak Tertentu yang Bersifat Strategis yang Dibebaskan dari Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai. [c] Ketentuan yang mengatur mengenai pemberian pembebasan Pajak Pertambahan Nilai dan/atau Pajak Penjualan atas Barang Mewah kepada Perwakilan Negara Asing dan Badan Internasional serta pejabatnya. 09 : Digunakan untuk penyerahan Aktiva Pasal 16D yang PPN-nya dipungut oleh PKP Penjual yang melakukan penyerahan BKP
13. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 13 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 13 of 70 Document Version 2 .0 Printed 20 Object Model Pilih “Pri celist Version” 21 Select Tekan tombol Select untuk memilih file Pricelist version (CSV) yang hendak diimport 22 Import Tekan tombol import untuk menjalankan import file Pricelist Version Jika Proses import berhasil, detail pricelist version akan terisi sesuai dengan data yang dibuat pada file CSV Pricelist Version yang diimport. 3. Master Package (Product) Pendaftaran paket (kumpulan) produk yang dijual sekaligus dengan pembentukan harga jual baru (per paket, bukan penjumlahan masing-masing varian produk). Contoh: Paket KPB-1, Paket Ganti Oli, dsb. Untuk membuat Product Paket baru, User bisa mengakses menu Master Product di Master>Products>Products. Bedanya dengan pendaftaran produk biasa terletak pada Checklist Box Bundle Bengkel pada tab detail Information, Pemilihan Produk-produk yang akan dipaketkan pada tab detail Bundle, dan pemilihan categori Bundling pada tab detail Accounting, yang ditunjukan pada gambar dibawah ini.
58. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 58 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 58 of 70 Document Version 2 .0 Printed 06 Post Tekan tombol Post untuk mengkonfirmasi pengeluaran barang. Note : Setelah tombol post ditekan, secara otomatis sistem akan membentuk jurnal pengeluaran barang dan khusus untuk Packing yang dilakukan secara Partial (sebagian), sistem juga akan membentuk record OOS Back Order jika masih ada barang dari source WO yang sama yang belum dikirimkan. 8.2. Penyerahan Part ke Mekanik Partman / Bagian Gudang kemudian mencetak Picking Slip dengan cara menekan tombol print Picking dari Sub menu Work Order dan menyerahkan Part / Oli / Aksesoris yang telah dikeluarkan ke SA/Mekanik. Partman meminta tandatangan SA/Mekanik di Picking Slip setelah Sparepart diserahkan ke SA/Mekanik sebagai bukti barang telah diterima dengan baik dan lengkap oleh SA/Mekanik. 8.3. Penyerahan Picking Slip ke Frontdesk Semua Picking Slip yang telah ditandatangani oleh Penerima (SA/Mekanik) diserahkan ke Frontdesk untuk disesuaikan dengan WO, yang kemudian dijadikan juga sebagai dasar penagihan ke Pelanggan. 9. Penyerahan Motor ke Pelanggan 9.1. WO dengan TOP Dalam hal WO ke Pelanggan diberikan Patment Term (TOP), maka Frontdesk di- ijinkan untuk menyerahkan motor langsung ke Pelanggan tanpa perlu pembayaran.
67. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 67 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 67 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Memo Nomor DSO dan Nomor Mesin yang mendasari terbentuknya Other receivable 02 Validate Tombol untuk konfirmasi (posting) data Other Receivable 03 Print Kwitansi Jika penagihan membutuhkan kwitansi maka tekan tombol print kwitansi untuk mencetak kwitansi Beberapa record Other Receivable (OR) dapat digabungkan (merge) menjadi 1 record dengan cara memilih (Checklist) record-record OR yang hendak digabungkan>More>Merge Vouchers>Merge Vouchers . Record OR yang dapat digabungkan hanya record dengan partner yang sama dan masih berstatus draft . Note : Contoh diambil dari transaksi divisi unit Record OR lama akan berstatus Cancelled dan akan muncul 1 record baru dengan status draft sebagai berikut:
51. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 51 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 51 of 70 Document Version 2 .0 Printed Program Barang Subsidi : Pilih Program Barang Subsidi yang akan diberikan Barang Subsidi : Informasi barang (product) hadiah yang akan diberikan Qty : Informasi jumlah (Q) barang / product yang akan diberikan Harga : Informasi harga barang / product yang akan diberikan 50 Save Save and Close : Tombol untuk menyimpan data yang telah di-input dan tutup untuk kembali ke WO Save and New : Tombol untuk menyimpan data yang telah di-input dan melakukan input order line yang baru Order Lines View Bundling Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 51 Product Detail Product pada product bundling 52 Location Pilih Lokasi Produk (Sparepart) yang akan diambil (berdasarkan availablity) 51 52
64. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 64 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 64 of 70 Document Version 2 .0 Printed Dalam hal muncul Difference Amount, maka akan muncul kolom konfirmasi perlakuan terhadap nominal selisih yang timbul : Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 39 Payment Difference Pilihan Perlakuan terhadap Selisih: Reconcile Payment Balance : merekonsiliasi selisih ke reconcile Account Keep Open : Membiarkan selisih tetap di berada di Account Piutang 40 Reconcile Account Account yang dipilih untuk merekonsiliasi selisih penerimaan 41 Reconcile Comment Keterangan yang harus diberikan jika memilih untuk merekonsiliasi selisih penerimaan (Reconcile Payment Balance) Jika terdapat selisih penerimaan Piutang yang disebabkan Karena pemotongan PPh, maka isi detail PPh pada detail PPh Dipotong. 39 40 41 42
54. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 54 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 54 of 70 Document Version 2 .0 Printed 7.4.1. Work Order Kanban View Update tahapan pengerjaan service (WO) dapat dilihat melalui sub menu Work Oder Kanban View. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 WO WO yang telah dibuat tetapi belum dimulai pekerjaan servicenya (Belum Start) 02 In Progress WO yang sedang dalam proses pengerjaan oleh Mekanik 03 Istirahat WO yang proses pengerjaannya sedang dijeda (Break) 04 Selesai WO yang telah selesai dikerjakan dan belum dibuatkan Invoice (Create Invoice) 7.5. Finish WO Finish WO menandakan selesainya pekerjaan oleh Mekanik. Segera setelah Frontdesk menandakan WO telah selesai, maka Frontdesk mencetak Invoice (NJB dan NSC) atas WO tersebut sebagai dasar penyelesaian pembayaran oleh Pelanggan ke Kasir. Berikut adalah hasil print Invoice yang terbentuk: 01 02 2 03 04
40. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 40 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 40 of 70 Document Version 2 .0 Printed Pemerintah (DTP), berdasarkan peraturan khusus yang berlaku, antara lain : [a] Ketentuan yang mengatur mengenai Bea Masuk, Bea Masuk Tambahan, Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah dan Pajak Penghasilan Dalam Rangka Pelaksanaan Proyek Pemerintah Yang Dibiayai Dengan Dana Pinjaman/Hibah Luar Negeri. [b] Ketentuan yang mengatur mengenai Perlakuan Perpajakan bagi Pengusaha Kena Pajak Berstatus Entrepot Produksi Tujuan Ekspor (EPTE) Dan Perusahaan Pengolahan Di Kawasan Berikat (KB). [c] Ketentuan yang mengatur mengenai Tempat Penimbunan Berikat. [d] Ketentuan yang mengatur mengenai Perlakuan Perpajakan di Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu. [e] Ketentuan yang mengatur mengenai Perlakuan Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Avtur Untuk Keperluan Penerbangan Internasional. [f] Ketentuan yang mengatur mengenai Toko Bebas Bea. [g] Ketentuan yang mengatur mengenai Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Ditanggung Pemerintah Atas Penyerahan Bahan Bakar Nabati Di Dalam Negeri [h] Ketentuan yang mengatur mengenai Perlakuan Kepabeanan, Perpajakan, dan Cukai serta pengawasan atas dan pengeluaran barang ke dan dari serta berada di kawasan yang telah ditunjuk sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. [i] Ketentuan yang mengatur mengenai Tata cara pengawasan, pengadministrasian, pembayaran, serta pelunasan PPN dan/atau PPnBM atas pengeluaran dan/atau penyerahan BKP dan/atau JKP dari kawasan bebas ke tempat lain dalam daerah pabean dan pemasukan dan/atau penyerahan BKP dan/atau JKP dari tempat lain dalam daerah pabean ke kawasan bebas.
60. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 60 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 60 of 70 Document Version 2 .0 Printed berdasarkan Master Payment Term di menu Accounting>Configuration>Miscellaneous>Payment Terms Setelah Request Payment Term di- approve oleh pejabat yang berwenang, maka pada saat pembuatan WO akan muncul Payment Term Baru untuk Customer tersebut. 9.2. Penyerahan Motor ke Pelanggan Penyerahan Barang ke Pelanggan bisa dilakukan jika: 1. WO / Invoice telah dilunasi oleh Pelanggan dengan menunjukkan Kwitansi Resmi dari Kasir; atau 2. WO / Invoice dengan tipe TOP (tanpa perlu pembayaran Pelanggan didepan) 9.3. Pembayaran Pelanggan Frontdesk harus meminta Pelanggan melakukan pembayaran sebelum penyerahan barang dilakukan, kecuali untuk tipe WO dengan TOP. Kasir melakukan input penerimaan pembayaran dari Pelanggan untuk pelunasan atas NJB dan NSC yang terbentuk. Pembayaran pelanggan bisa dilakukan sebelum WO dibuat (Titipan. Cth: DP Hotline) seperti yang telah dijelaskan sebelumnya ataupun setelah WO dibuat (Pelunasan). Pembayaran yang diterima sebagai titipan harus di- settle ke Pemotongan Piutang (AR) yang terbentuk. Pemotongan Piutang (AR) dapat dilakukan melalui Workshop>Workshop>Customer Payment atau dapat juga melalui Finance>Cash Management>Incoming>Customer Payment. Gambar dibawah menampilkan menu dan detail field yang ada di Sub-Menu Customer Payment beserta tahapan pengisiannya.
39. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 39 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 39 of 70 Document Version 2 .0 Printed termasuk perusahaan yang tunduk terhadap Kontrak Karya Pertambangan yang di dalam kontrak tersebut secara lex specialist ditunjuk sebagai Pemungut PPN. 04 : Digunakan untuk penyerahan BKP dan atau JKP yang menggunakan DPP (Dasar Pengenaan Pajak) Nilai Lain yang PPN-nya dipungut oleh PKP (Pengusaha Kena Pajak) Penjual yang melakukan penyerahan BKP dan atau JKP. 05 : Kode ini tidak dapat digunakan lagi. 06 : Digunakan untuk penyerahan Lainnya yang PPN-nya dipungut oleh PKP Penjual yang melakukan penyerahan BKP dan atau JKP, dan penyerahan kepada orang pribadi pemegang paspor luar negeri (turis asing) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 E Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 Tentang PPN dan PPnBM. Kode ini digunakan atas penyerahan BKP dan/atau JKP selain jenis penyerahan pada kode 01 sampai dengan kode 04 dan penyerahan BKP kepada orang pribadi pemegang paspor luar negeri (turis asing), antara lain: a] Penyerahan yang menggunakan tarif selain 10%, contohnya penyerahan JKP di bidang pertambangan yang bersifat lex specialis, yang terutang Pajak Penjualan dengan tarif 5%. [b] Penyerahan hasil tembakau yang dibuat didalam negeri oleh Pengusaha Pabrik hasil tembakau atau hasil tembakau yang dibuat di luar negeri oleh importir hasil tembakau dengan mengacu pada ketentuan yang diatur dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor 62/KMK.03/2002 tentang Dasar Penghitungan, Pemungutan dan Penyetoran Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Hasil Tembakau. [c] Penyerahan BKP kepada orang pribadi pemegang paspor luar negeri (turis asing) oleh PKP toko retail yang ditunjuk, terkait dengan penerbitan Faktur Pajak Khusus. 07 : Digunakan untuk penyerahan BKP dan/atau JKP yang mendapat fasilitas PPN Tidak Dipungut atau Ditanggung Pemerintah (DTP). Kode ini digunakan atas penyerahan yang mendapat fasilitas PPN Tidak Dipungut atau Ditanggung
56. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 56 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 56 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Perintah Edit : Tombol untuk mengubah data pada record OOS Recheck Availability : Tombol untuk mengecek ketersediaan stock barang yang dipesan. Partman perlu terlebih dahulu menyesuaikan Gudang lokasi penyimpanan barang (Source Location) sebelum menekan tombol Recheck Availability. Print Picking List : Tombol untuk mencetak bukti pengambilan barang di gudang Packing : Tombol untuk masuk ke layar pengeluaran barang dari Gudang Reverse Transfer : Tombol untuk membatalkan pengeluaran barang / mengembalikan barang yang telah di- Packing ke gudang 02 Status Status OOS terdiri dari: Draft : Record masih dalam posisi draft Waiting availability : Barang belum diperiksa ketersediaannya Partialy avalilable : Barang tersedia sebagian 01 02
35. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 35 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 35 of 70 Document Version 2 .0 Printed 19 WO/SO Reference Detail WO/SO yang menjadi referensi jumlah titipan Hotline 20 WO/SO Percentage Persentase nominal dari nilai total WO/SO yang menjadi referensi Hotline 21 Uang Muka WO/SO Nominal titipan yang terbentuk dari hasil perhitungan persentase nilai WO/SO yang menjadi referensi Setelah input Penerimaan Titipan atas DP Hotline dilakukan sesuai dengan jumlah yang dibayar oleh Pelanggan, Kasir wajib mencetak Kwitansi atas penerimaan tersebut dan menyerahkan Kwitansi tersebut ke Pelanggan. Pembayaran Pelanggan akan menjadi dasar untuk pembuatan WO, terutama WO tipe Bukan TOP. Kwitansi juga sebagai bukti pembayaran atas Hotline Order, yang wajib dibawa oleh Pelanggan pada saat pengambilan barang Hotline sebagai bukti pemesanan dan pembayaran. 6. Input Data Pelanggan Apabila Pelanggan yang datang, berdasarkan analisa SA, membutuhkan jasa service, maka SA membuat form SA dan memberikan taksiran harga jasa dan part yang dibutuhkan ke Pelanggan. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Branch Pilih Cabang yang mengajukan Plafond 02 Engine No Pilih nomor mesin motor pelanggan yang masuk. Nomor mesin akan terisi otomatis jika nama customer telah terpilih, dan customer sudah pernah 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11
69. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 69 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 69 of 70 Document Version 2 .0 Printed 10.3. Pembayaran Subsidi Program Bengkel Pembayaran Subsidi Program Bengkel dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu: 1. Pembayaran Subsidi Program by Cash / Bank Atas pembayaran subsidi Program Bengkel, pihak yang berkontribusi bisa melakukan pembayaran via Tunai / Bank, dan ADH bisa monitor penerimaan tersebut di Rekening Koran atau Laporan Penerimaan Harian Kasir. 2. Pembayaran Subsidi Program by Diskon Pembelian Cara pembayaran subsidi Program Bengkel lainnya dari Main Dealer adalah via diskon pembelian. ADH bisa monitor penerimaan diskon tersebut di Laporan Diskon Pembelian yang dihasilkan oleh system pada saat pencatatan diskon Pembelian. 10.4. Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Kas / Bank Harian Atas setiap transaksi penerimaan maupun pengeluaran yang dilakukan oleh Kasir, ADH (atau Pejabat yang ditunjuk) bisa melihat Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Harian dari seluruh sumber penerimaan dan pengeluaran yang ada di system. Modul ini akan dibahas khusus di ‘User Manual Cash Management’. 11. Frequently Asked Questions (FAQ) 1. Sampai tahap apakah WO masih dapat diubah dan bagaimana cara mengubahnya? WO masih dapat diubah (Edit) sebelum pekerjaan selesai (status WO Finished). Perubahan yang dapat dilakukan pada order lines WO adalah: - Menambah Order Lines baru di WO - Menghapus Order Lines yang salah di WO Penggantian/Perubahan langsung pada Order Lines yang salah sangat tidak disarankan. 2. Bagaimana mengembalikan Product Part yang telah ter- supply ? (Misal dalam kasus barang cacat produksi sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik saat dipasangkan ke kendaraan service). Selama Pekerjaan belum Finish (status WO Finished) Part yang telah di-supply dapat dikembalikan lagi melalui tombol Reverse Transfer yang ada pada Sub Menu On Outgoing Shipment. Tombol Reverse Transfer dapat membentuk record penerimaan (pengembalian) Part pada sub menu On Incoming Shipment. Setelah Part diterima melalui Sub Menu OIS, maka kolom Supplied (Q) pada Order Lines WO kembali menjadi 0 (nol).
15. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 15 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 15 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Branch Pilih cabang dimana diskon bundle berlaku 02 Bundle Pilih product bundle yang akan ditentukan diskon nya 03 Product Pilih detail product (yang ada didalam bundle) yang akan ditentukan diskonnya 04 Current Price Informasi Harga jual detail product sebelum diskon 05 Diskon Input jumlah diskon (dalam Rupiah) per product yang ada didalam bundle 06 Net Price Informasi Harga jual detail product setelah diskon 4. Master Matrix Approval Matrix approval adalah setting data User (Group) yang ditunjuk untuk melakukan approval atas jenis dan jumlah transaksi tertentu, dengan tambahan kombinasi (matrix) sebagai berikut: Matrix approval yang berdasarkan jumlah (Contoh: diskon, biaya) bisa dibuat berjenjang berdasarkan kebijakan perusahaan. Contoh: Penerapan Matrix approval diskon seperti ilustrasi diatas adalah: Diskon Rp 300.000,- approvernya adalah Kepala Bengkel Diskon Rp 400.000,- approvernya adalah Service Manager, Kepala Bengkel bisa melakukan approve tetapi tidak wajib dan tidak final (bersifat menguatkan: mengetahui / menyetujui); Service Manager bisa langsung melakukan approval yang final tanpa perlu menunggu approval Kepala Bengkel Diskon Rp 1.500.000,- approvernya adalah Direksi; yang lain bersifat menguatkan: mengetahui / menyetujui; Direksi bisa langsung melakukan approval tanpa perlu menunggu pejabat yang dibawahnya.
18. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 18 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 18 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Version Pilih versi harga jasa (Harga Jasa Version) 02 Workshop Category Pilih Kategori bengkel yang digunakan 03 Jasa Pilih product jasa dari master product. System hanya menampilkan product dengan tipe jasa. 04 Kategori Produk Service Pilih kategori servis atas product yang didaftar 05 Price Input harga product (Jasa, namun Non - FRT) B. Flat Rate Time Flat Rate Time merupakan penentuan Harga Jasa (Service) dengan menggunakan rata-rata waktu pengerjaan service. Nominal Rate FRT ditetapkan untuk per menit pengerjannya. Service Manager menentukan FRT Rate / Menit dan menginputnya di Advance Setting > Branches and Area > Branches > Pilih Cabang > Isi Kolom FRT Rate / Menit . Langkah selanjutnya adalah setting FRT per produk Jasa (Service) melalui Workshop > Configuration > Flat Rate Time. 01 02 03 04 05
21. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 21 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 21 of 70 Document Version 2 .0 Printed 4. Input dan Approval Service Program ADH, berdasarkan Juklak Program dan instruksi dari Kepala Bengkel, mendaftarkan Service Program tersebut di sistem untuk segera bisa digunakan oleh Frontdesk untuk WO/Invoice. ADH mendaftarkan program penjualan pada Master Service Program. Master ini digunakan untuk mendaftarkan Program Bengkel, baik yang di-inisiasi oleh Pusat maupun Cabang, dengan beberapa pengaturan kontrol umum seperti: a. Lingkup Program Menentukan cabang yang bisa menggunakan Program Bengkel. User bisa menentukan apakah satu Cabang, Divisi, atau Area (beberapa cabang) di area MD tertentu atau Area berdasarkan letak geografis tertentu. Tujuannya adalah untuk menentukan dan menerapkan Program Bengkel secara efektif di cabang berdasarkan karakteristik persaingan dan kondisi unik cabang. b. Jangka Waktu Program Menentukan masa berlakunya (tanggal mulai dan akhir) Program Bengkel. Program Bengkel yang telah berakhir masa berlakunya bisa diperpanjang oleh User, dengan proses Approval berdasarkan Approval Matrix terakhir. Program Bengkel juga bisa dihentikan dengan segera (force to stop) dengan status aktif. c. Nomor Referensi Kode Program MD Untuk mencatat nomor referensi yang digunakan oleh AHM/MD untuk Program Bengkel yang sama. Berfungsi sebagai referensi jenis klaim ketika klaim ke AHM/MD. d. Tipe Subsidi Untuk menentukan fleksibilitas diskon di lapangan, apakah besaran diskon yang di Program Bengkel bersifat mandatory (tetap) harus diberikan ke konsumen, atau diperkenankan untuk lebih kecil dari yang di-set di Program Bengkel, tergantung kesepakatan dengan konsumen. e. Instansi Untuk menentukan pihak tertentu (AHM/MD) yang bekerjasama di Program Bengkel. f. Tipe Barang Menentukan tipe barang (tertentu) yang bisa mengikuti Program Bengkel. g. Status Eksklusifitas Program Menentukan apakah Program Bengkel yang berjalan bisa digabungkan dengan Program Bengkel yang lain pada periode program yang sama. h. Pelanggan Sasaran Program Menentukan Pelanggan yang bisa ikut Program Bengkel: Member Only (Pemegang Kartu) atau Semua Pelanggan.
57. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 57 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 57 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ready to transfer : Barang siap dikeluarkan / dikirim ke pelanggan ( packing ) Transfered : Barang sudah dikeluarkan / dikirim ke pelanggan ( packing ) 03 Products Detail barang yang akan dikeluarkan / dikirim ke pelanggan berdasarkan barang yang dipesan pada WO, dimana terdiri dari: Product Part / Oli / Aksesoris Product Barang Hadiah Setelah tombol Packing ditekan, akan muncul gambar sebagai berikut: Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 04 Packing Line Detail Barang yang dipacking / akan dikeluarkan. Packing dapat dilakukan secara partial (lebih dari 1 record Packing). Untuk menghapus barang yang belum mau dikeluarkan dari packing line, user dapat menekan tombol 05 Data Ekspedisi Record Packing dapat di- edit untuk melengkapi data ekspedisi (jika ada) 06 05 04
61. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 61 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 61 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol perintah Create : Tekan tombol Create untuk membuat Customer Payment baru Save : Tombol untuk menyimpan record Customer Payment 01 02 03 04 05 06 07 16 17 18 19 08 09 10 11 12 13 14 15 23 24 25 26 27 28 29 31 32 33 34 35 36 37 38
16. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 16 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 16 of 70 Document Version 2 .0 Printed 5. Plafond Pelanggan (GC) Kepala Bengkel, dengan persetujuan pejabat berwenang, menentukan jumlah plafond masing-masing Pelanggan di system berdasarkan analisa kredit ataupun pertimbangan lainnya. Jumlah plafond masing-masing pelanggan menentukan jumlah pembelian yang bisa dilakukan di perusahaan, Saldo Plafond diukur dari Total Plafond dikurangi Saldo Piutang. 6. Register Kwitansi Kwitansi adalah bukti yang sah atas penerimaan sejumlah uang oleh perusahaan dari pihak tertentu. Bagi Pelanggan, Kwitansi merupakan bukti bahwa pembayaran mereka telah diterima dengan baik oleh perusahaan, dan oleh karena itu menjadi bukti yang sah jika terdapat perselisihan di kemudian hari. Oleh karena sifatnya tersebut, distribusi dan penggunaan dokumen Kwitansi perlu dimonitor penggunaannya via sistem. Modul ini diperuntukan untuk pengendalian dan monitoring Kwitansi terkait tujuan tersebut. Nomor Pre-printed yang ada di dokumen fisik Kwitansi di-register di Modul ini, untuk kemudian di-distribusikan ke Kasir oleh Finance HO dan dimonitoring serta dipertanggungjawabkan penggunaannya. Proses registrasi dan kontrol atas Kwitansi akan dibahas lebih lanjut di modul Cash Management. 7. Master Harga Jual Jasa Bengkel A. Harga Jasa – Non FRT Service Manager menghitung dan menentukan harga jual jasa bengkel dan menginput di sistem untuk diterapkan di seluruh Bengkel perusahaan. Dasar penentuan harga jual jasa bengkel (Product) dilakukan di Sub Menu Harga Jasa – Non FRT yang ada pada Workshop > configuration > Harga Jasa – Non FRT . Tetapi sebelum melakukan penginputan Harga Jasa, Service Manager perlu menyiapkan master pendukung Harga Jasa, yang terdiri dari: a. Kategori Jasa Non-FRT Kategori Jasa Non-FRT ini merupakan penamaan kelompok Harga Jasa, umumnya penamaan yang digunakan diambil dari nama kelompok jenis pekerjaan yang dilakukan di AHASS. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Version Name Isi dengan nama version product jasa 02 Active Checklist status aktif version (kategori product) 03 Start Date Isi dengan tanggal mulai berlaku version
8. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 8 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 8 of 70 Document Version 2 .0 Printed Standard Price : Jika HPP Product menggunakan harga tetap yang telah ditentukan Average Price : Jika HPP Product dihitung menggunakan metode rata-rata Real Price : Jika HPP Product menggunakan nilai beli product 17 Purchase Unit of Measure Default satuan ukur yang digunakan di Puchase Order. Satuan ukurnya sama dengan Satuan Ukur di detail Information Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 1 8 Accounting Detail accounting 19 Internal Category Pilih kategori untuk product yang dibuat 20 Inventory Valuation Pilih inventory valuation : Real Time (Automated) : sistem akan membentuk jurnal entries otomatis setiap terjadi pergerakan stock product Periodical (Manual) : pembentukan jurnal entires dilakukan manual 21 Customer Taxes Pilih tipe PPN saat penjualan product ke Customer 22 Supplier Taxes Pilih tipe PPN saat pembelian product dari supplier 2. Master Pricelist Merupakan menu yang digunakan untuk mendaftarkan Harga Product. Pendaftaran harga product di master Pricelist umumnya dilakukan oleh Accounting/Finance HO, dimana pendaftarannya dapat diakses melalui Master>Pricelist>Pricelist . 19 20 21 22
11. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 11 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 11 of 70 Document Version 2 .0 Printed 07 Pricelist Pilih Master Pricelist yang hendak ditambahkan versionnya 08 Start Date Pilih tanggal mulai berlakunya Pricelist Version 09 End Date Pilih tanggal akhir berlakunya Pricelist Version 10 Active Checklist untuk mengaktifkan Pricelist Version 11 Save Tommbol untuk menyimpan Pricelist Version Note: Dalam satu master Pricelist tidak boleh terdapat 2 Pricelist Version dengan masa berlaku yang sama/saling beririsan. Jika terdapat pricelist version dengan masa berlaku yang sama/saling beririsan, maka sistem akan memberikan warning sebagai berikut. Untuk pengisian detail harga per produk pada Pricelist Version dapat dilakukan dengan cara menekan tombol Adjust Price atau tombol Import Pricelist. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 12 Adjust Price Tombol untuk menambah atau mengubah price per product. Setelah tombol Adjust Price ditekan akan muncul tampilan layar seperti gambar dibawah. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 13 Product Template Pilih Product yang hendak dipasangkan harga (atau diubah harganya) 12 13 14 15 16 17
48. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 48 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 48 of 70 Document Version 2 .0 Printed 19 Nomor Buku Service Input nomor buku service (AHM) 20 Odometer (Km) Input jumlah jarak (km) yang telah ditempuh sesuai odometer di motor customer 21 Bensin Pilih informasi jumlah bahan bakar di unit customer 22 Tipe Konsumen Pilih tipe konsumen: pribadi atau group customer Direct Customer : Konsumen pribadi (non-badan usaha) Group Customer : Konsumen badan usaha 23 WO Date Informasi tanggal transaksi WO 24 Promise Date Input tanggal perkiraan selesai pekerjaan 25 Pit Pilih nomor PIT yang akan dipakai untuk unit customer. PIT yang muncul adalah PIT yang dalam kondisi bebas 26 Mechanic Pilih mekanik yang akan menangani unit customer. Nama mekanik akan muncul otomatis berdasarkan nomor PIT yang dipilih, sesuai yang didaftarkan di Master PIT. Setting master PIT bisa dilakukan di menu Workshop>Configuration>Master Pit 27 Warranty Informasi jumlah hari garansi (warranty) atas product / service 28 Approval State Status approval atas transaksi 29 Form Service Advisor Pilih Form SA yang dibuat oleh SA 30 Order Lines Tab untuk memasukkan detail pekerjaan dan part yang dibutuhkan oleh customer Order Lines View Regular
27. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 27 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 27 of 70 Document Version 2 .0 Printed 15 Product Pilih product bengkel (Service/Sparepart/Oli) yang mendapatkan program hadiah barang 16 Qty Jumlah Qty barang hadiah yang akan diberikan atas penjualan product bengkel tersebut 17 Pembebanan Diskon Pengisian kolom pembebanan tergantung dari metode pengadaan barang hadiah. Diskon AHM : Isi sejumlah nominal piutang (klaim ke) AHM atas pengadaan barang hadiah Diskon MD : Isi sejumlah nominal piutang (klaim ke) MD atas pengadaan barang hadiah Diskon Dealer : Isi sejumlah beban dealer atas pengadaan barang hadiah Diskon Finco : Isi sejumlah nominal piutang (klaim ke) Finco atas pengadaan barang hadiah Diskon Others : Isi sejumlah nominal piutang (klaim ke) Others atas pengadaan barang hadiah 18 Total Diskon Informasi total diskon per lines 4.3. Approval Service Program Service Program, berdasarkan approval matrix diskon, harus diapprove oleh pejabat berwewenang untuk bisa efektif digunakan di sistem. Untuk jumlah tertentu, ataupun sebagai pihak yang mengajukan / mengetahui, Kepala Bengkel adalah pihak pertama yang harus melakukan approval. Sebagai approval berikutnya / terakhir, pihak dengan wewenang lebih tinggi menyetujui atau menolak pengajuan Service Program dari cabang berdasarkan pertimbangan jumlah, kondisi, atau kombinasi dari faktor tersebut. Jika Service Program tidak disetujui, maka Service Program tersebut tidak akan bisa digunakan, kecuali diajukan kembali setelah revisi. Program Bengkel yang telah disetujui, di- posting dan menjadi efektif. Master Program Bengkel yang telah diposting siap untuk digunakan dalam Work Order. 5. Identifikasi Kebutuhan Pelanggan Pelanggan yang datang ke bengkel disambut oleh Service Advisor (SA). SA meng- identifikasi dan mencatat keluhan dan kebutuhan Pelanggan. Apabila Pelanggan yang datang, berdasarkan analisa SA, membutuhkan jasa service, maka SA membuat Form SA dan memberikan taksiran harga jasa dan part yang dibutuhkan ke Pelanggan. 5.1. Check Price Untuk melihat harga jual dan availablity product (sparepart dan aksesoris), SA dapat melihatnya di sub menu Check Price yang dapat diakses melalui Workshop > Workshop > Check Price . Check price di system dapat dilakukan dengan 2 cara:
52. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 52 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 52 of 70 Document Version 2 .0 Printed 7.2. Approval Work Order (WO) Pejabat yang ditunjuk di Approval Matrix untuk melakukan approval atas WO, atas pengajuan jumlah diskon. Pejabat Approver bisa melakukan approval, ataupun menolak / reject atas WO yang diajukan. Approver bisa memberikan alasan penolakan dan instruksi untuk revisi ataupun menolak penuh transaksi yang bersangkutan. Setelah WO di- approve , proses dapat dilanjutkan ke Supply Part dan Start WO, sebagai tanda dimulainya proses pengerjaan service. 7.3. Start WO Setelah WO di-approve, maka Frontdesk bisa melakukan proses Start untuk WO. Setelah Frontdesk menentukan PIT/Mekanik yang akan mengerjakan WO tersebut, Frontdesk input ke system PIT/Mekanik yang terpilih dan klik Start sebagai tanda kendaraan telah mulai dikerjakan. Setelah Frontdesk melakukan Start WO, maka system akan mulai menghitung jumlah waktu yang diperlukan untuk penyelesaian kendaraan tersebut. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Branch C abang dimana WO berada 02 Mekanik M ekanik yang mengerjakan WO 03 Nomor WO N omor WO yang akan di - update 01 03 02 04 05 06 07
53. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 53 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 53 of 70 Document Version 2 .0 Printed 04 Tombol Proses Start : Tombol untuk Memulai pengerjaan WO (Perhitungan waktu pengerjaan dimulai) Break : Tombol untuk jeda / istirahat / menunggu stock / dll (Perhitungan waktu di- suspend) End Break : Tombol untuk mengakhiri istirahat dan memulai lagi pengerjaan WO. Perhitungan waktu pengerjaan dimulai lagi Finish : Tombol untuk mengakhiri pekerjaan / selesai (Perhitungan waktu pengerjaan WO dihentikan dan pembuatan Invoice bisa dilakukan) 05 Time Line Tab berisi informasi data pengerjaan WO 06 State Informasi status pengerjaan WO 07 Time Informasi waktu (tanggal dan jam) pengerjaan WO 7.4. WO / Work In Progress (WIP) Work In Progress adalah status WO yang masih dalam pengerjaan oleh Mekanik. Frontdesk / Kepala Bengkel bisa monitoring jumlah unit kendaraan yang masih berstatus WIP di Laporan WIP. Selama status WO masih WIP, maka hal-hal berikut masih bisa dilakukan: a. Break dan End Break Mekanik bisa meminta Frontdesk untuk menghentikan sementara pekerjaan WO (menghentikan perhitungan waktu di system) dengan beberapa alasan seperti: istirahat makan siang, menunggu part atau pekerjaan dari pihak lain, selesainya jam kerja (pekerjaan overhaul), atau alasan lainnya yang diperbolehkan. Frontdesk bisa melakukan Break dan End Break tanpa dibatasi, sesuai dengan kondisi aktual di bengkel. b. Tambahan Pekerjaan dan Part Selama pengerjaan perbaikan (WO), Mekanik bisa saja menemukan kerusakan yang belum teridentifikasi sebelumnya (oleh SA maupun Pelanggan) dan menyebabkan Mekanik membutuhkan tambahan pekerjaan ataupun part untuk menyempurnakan pekerjaannya. Mekanik bisa meminta ke Frontdesk/SA untuk tambahan part/pekerjaan tersebut. Frontdesk bisa menambahkan tambahan pekerjaan maupun part tersebut ke WO Pelanggan, dengan persetujuan Pelanggan, sampai perbaikan kendaraan dinyatakan selesai oleh Mekanik / SA. c. Proses Perbaikan oleh Mekanik Perbaikan oleh Mekanik dimulai segera setelah WO ditandai Start oleh Frontdesk. Lead time WIP diukur oleh system sesuai dengan indikasi waktu yang di-input oleh Frontdesk atas satu pekerjaan. Pada akhir hari (closing day), Frontdesk bersama Kepala Bengkel melakukan konfirmasi jumlah fisik kendaraan terhadap jumlah kendaraan WIP yang ada di sistem. Di Sistem, WIP dapat dilihat melalui Report WIP maupun dari Sub Menu WO Kanban View Setiap selisih harus ditelusuri dan diselesaikan pada hari yang sama karena mengindikasikan kesalahan yang berpotensi kerugian: kehilangan kendaraan (fisik) ataupun WO yang belum di-input.
12. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 12 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 12 of 70 Document Version 2 .0 Printed 14 Price Isikan harga product. Khusus untuk Price beli product Sparepart/Accessories, harga yang disikan adalah harga setelah discount beli 15 Diskon HET Isikan dengan % diskon beli 16 Save Tekan tombol save untuk menyimpan penambahan (atau perubahan) harga. Atau tekan cancel untuk membatalkan penambahan (atau perubahan) harga. Note: o Diatas adalah contoh adjust price beli sparepart dengan nilai HET Rp. 30.000,- dengan Diskon beli 15% dari HET. o Untuk Pricelist Version dengan Pricelist selain Pricelist beli product Sparepart/Accessories, kolom Diskon HET dikosongkan (tidak diisi). Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 17 Import Pricelist Tombol yang digunakan untuk meng-import daftar (penambahan atau perubahan) harga kedalam Pricelist Version. Sebelum Import Pricelist dilakukan, User perlu menyiapkan file Import dengan type file: CSV (Comma delimited), dengan format kolom sebagai berikut: Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 18 Type Pilih Type “Import” 19 Separator Pilih separator yang sesuai dengan setting masing- masing computer. Note: Untuk mengecek separator yang digunakan, mudahnya dapat dilihat pada saat kita menggunakan rumus excel, apakah menggunakan ; atau ,. 18 19 20 21 22
20. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 20 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 20 of 70 Document Version 2 .0 Printed 11 FRT Adjusted Informasi hasil perhitungan harga product jasa menggunakan FRT yang telah di-adjust 12 Adjusted Boolean atas status apakah harga product jasa menggunakan FRT atau FRT yang di-adjust 3.2. Menerima dan Membuat Service Program Kepala Bengkel menerima surat Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Program Bengkel dari Main Dealer (MD), sebagai salah satu dasar untuk pembuatan Program Bengkel. Kepala Bengkel juga bisa membuat Program Bengkel eksklusif bersama dengan pihak lain atau juga membuat Program Bengkel Internal (cabang). Hasil rumusan Program Bengkel (Juklak) yang telah disepakati (dan di-approve oleh pejabat berwenang), diberikan ke ADH untuk selanjutnya didaftarkan di sistem sebagai Program Bengkel. 3.3. Set-up Mekanik dan PIT Frontdesk, berdasarkan persetujuan Kepala Bengkel, melakukan pendaftaran data karyawan dengan posisi mekanik dan penempatan di PIT yang terdaftar. Update master ini dilakukan oleh Frontdesk tiap kali terjadi perubahan pasangan pit dengan mekanik sesuai dengan kebijakan kepala bengkel. Hanya karyawan mekanik yang terdaftar di sistem yang bisa mendapatkan alokasi PIT dan WO. Penentuan PIT yang tersedia berikut Mekanik yang bertugas di PIT tersebut dapat dilakukan melalui Workshop > Configuration > Master Pit . Tipe PIT bisa di-set sesuai kebutuhan bengkel, Contoh: 1. PIT Reguler Untuk melayani service reguler dari Pelanggan yang datang langsung ke bengkel (walk-in, non-booking) dan biasanya PIT Reguler isinya satu Mekanik. 2. PIT Express Untuk melayani service yang bersifat cepat dari Pelanggan baik yang datang langsung ke bengkel (walk-in, non-booking) ataupun diutamakan Pelanggan yang telah booking terlebih dahulu. PIT Express biasanya terdapat dua Mekanik yang stand-by. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Pit Name Input nama Pit di bengkel. Contoh: PIT-1, dst 02 Branch Pilih cabang dimana PIT tersebut berada 03 Tipe Pilih tipe PIT. Contoh: Express, Reguler, Heavy Repair, Booking, dst. 04 Active Status aktif Pit 05 Mekanik Pilih nama mekanik yang bertugas di PIT tersebut (default) 01 02 03 04 05
29. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 29 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 29 of 70 Document Version 2 .0 Printed j. Transferred : Jumlah product yang telah dikirim ke pelanggan k. Unit of Measure : Informasi satuan product 05 Price List Jual Unit Informasi Pricelist Unit OFF the Road yang digunakan 06 Price List Jual BBN Plat Hitam Informasi Pricelist BBN Jual Plat Hitam yang digunakan 07 Price List Jual BBN Plat Merah Informasi Pricelist BBN Jual Plat Merah yang digunakan 08 Price List Jual Sparepart Informasi Pricelist Jual Sparepart yang digunakan 09 SO Location Informasi lokasi product hasil input pada modul Stock Opname 10 Total Stock Informasi total stock yang ada di Cabang = Intransit + Available + Stock Reserved 11 Stock Intransit Stock (pembelian) dalam perjalanan 12 Stock Available Stock (bebas) yang bisa digunakan 13 Stock Reserved (All) Unit yang telah diambil oleh transaksi lain, seperti DSO, WHO 14 Harga Jual Informasi harga jual Unit OFF the Road 15 Harga Jual BBN Hitam Informasi harga jual OTR Plat Hitam 16 Harga Jual BBN Merah Informasi harga jual OTR Plat Merah 17 Customer Order Isi kuantitas barang yang pelanggan ingin beli 18 Lost Order Qty Informasi jumlah (unit) selisih antara jumlah pesanan pelanggan dengan kesediaan stok perusahaan 19 Record Lost Order Tombol untuk merekam jumlah Lost Order ke System. Jumlah Lost Order yang ter-rekam akan diperhitungkan sebagai Demand di perhitungan Suggestion Order. 1. Check Price by Category Product
59. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 59 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 59 of 70 Document Version 2 .0 Printed Penagihan ke Pelanggan akan dilakukan pada saat Piutang akan jatuh tempo, sesuai TOP yang diberikan di WO. 9.1.1. Request Payment Term Jika terdapat perubahan (Penambahan) Payment Term / TOP yang diberikan ke customer, ADH dapat mengajukan perubahan payment term untuk customer yang bersangkutan melalui Workshop>Workshop>Request Payment Term . Perubahan Payment term ini dilakukan sebelum WO dibuat oleh Frontdesk. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol perintah Create : Tekan tombol Create untuk membuat permintaan perubahan Payment Term Customer Save : Tombol untuk menyimpan permintaan perubahan payment term customer Edit : Tombol untuk merubah data Discard : Tombol untuk menghapus data yang belum disimpan RFA : Tombol untuk mnegajukan permintaan perubahan payment term ke pejabat yang berwenang Approve : Tombol yang digunakan oleh pejabata yang berwenang untuk menyetujui permintaan perubahan payment term 02 Branch Pilih cabang 03 Division Pilih divisi Sparepart 04 Partner id Pilih Customer 05 Current Payment Term Informasi Payment term saat ini, berdasarkan setting di Master Partner 06 New Payment Term Pilih Payment term yang diminta (subject to approval); Banyaknya pilihan Payment Term 01 02 04 05 06 03
25. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 25 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 25 of 70 Document Version 2 .0 Printed Barang hadiah (yang bukan berasal dari persediaan Sparepart / Oli / Aksesoris) yang akan diberikan ke Pelanggan harus dicatat sebagai persediaan ketika pembelian / perolehan. Khusus untuk program penjualan hadiah barang yang dikeluarkan oleh Main Dealer, mekanisme pengadaan sampai dengan penyerahan Hadiah Barang umumnya tertuang dalam Juklak Program Penjualan yang dikeluarkan oleh Main Dealer. Pihak Dealer wajib untuk mengikuti ketentuan yang tertera dalam Juklak tersebut. Umumnya ada 2 cara pengadaan Barang Hadiah: 1. Barang Hadiah disediakan oleh AHM atau Main Dealer. Main Dealer kemudian mendistribusikan barang tersebut ke Dealer. Dealer akan mendapatkan kwitansi tagihan dari Main Dealer senilai beban dealer atas biaya pengadaan Barang Hadiah tersebut (atau tidak menutup kemungkinan Barang Hadiah diberikan secara gratis oleh AHM atau Main Dealer, sehingga dealer tidak dikenakan pembebanan). 2. Barang Hadiah disediakan oleh Dealer. Dealer kemudian melakukan klaim ke Main Dealer senilai beban Main Dealer dan AHM atas biaya pengadaan Barang Hadiah tersebut. Barang Hadiah (yang bukan berasal dari persediaan Sparepart / Oli / Aksesoris) perlu didaftarkan terlebih dahulu ke Master Product dengan Internal Category : SEPEDA MOTOR HONDA / Umum / Direct Gift Program Penjualan . Sedangkan untuk pembuatan master Program Hadiah Barang, ADH dapat mengaksesnya di Workshop>Configuration>Program Hadiah Barang . Adapun tahapan pembuatan dari Program Hadiah Barang ditunjukan pada gambar dibawah ini. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Tombol-tombol perintah yang ada pada master Program Hadiah Barang: 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 15 16 17 18
65. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 65 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 65 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 42 Add an item Tekan tombol Add an item untuk mencatat data Pph 43 Nomor Bukti Potong Nomor Bukti Potong yang didapatkan dari customer 44 Jenis PPH Pilih jenis PPh 45 Tax Base Isikan nominal Dasar pemotongan PPh 46 Jumlah PPh Sistem akan menghitung otomatis Jumlah PPH bersadarkan tarif PPh yang dipilih 47 Date Tanggal pemotongan PPh 48 Internal Number Isi dengan nomor dokumen internal 49 Comment Isi dengan keterangan pemotongan PPh 50 Save Tekan tombol Save untuk menyimpan data pemotongan PPh 10. Administrasi Post-Sales 10.1. Penagihan Piutang WO tipe TOP Pada saat WO, untuk tipe Penjualan Jasa Perbaikan dengan TOP, system akan mencatat ada tagihan ke Pelanggan. Sesuai dengan TOP tersebut, Frontdesk / ADH menagih piutang bengkel tersebut ke Pelanggan. Daftar Piutang dapat dilihat melalui Workshop>Report>Laporan Piutang . 10.2. Penagihan Subsidi Program Bengkel Pada saat WO dibuat, jika terdapat Program Subsidi atau Subsidi Barang Bonus, maka One-D akan mencatat ada tagihan ke pihak yang ikut kontribusi: AHM/MD, Finco dan Pihak Lainnya. 43 44 45 46 47 48 49 50
7. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 7 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 7 of 70 Document Version 2 .0 Printed Service : Jika merupakan product service (jasa) 09 Kode Mesin (4 Karakter) Isi dengan 4 karakter depan kode nomor mesin 10 Kategori Service (Unit) Pilih Category Service untuk unit yang dibuat 11 Unit Of Measure Pilih satuan ukur 12 Sale Price Informasi harga jual product 13 Company Pilih nama perusahaan yang menggunakan product yang dibuat. Jika product digunakan diseluruh perusahaan, maka kosongkan kolom Company 14 Description Keterangan product yang dibuat Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 15 Procurement Detail Pembelian 16 Costing Method Pilihan metode perhitungan HPP product: 01 02 06 07 08 09 10 11 12 04 05 13 14 16 17
33. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 33 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 33 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Perintah Create : tombol untuk membuat titipan baru Save : tombol untuk menyimpan data titipan Edit : tombol untuk mengubah data titipan yang masih berstatus draft Discard : tombol untuk menghapus penambahan data titipan yang belum tersimpan (Save) Validate : tombol untuk mengkonfirmasi titipan (membentuk Jurnal Titipan) Print Kwitansi : tombol untuk Print Titipan Reclass Payment : tombol untuk mengalokasikan titipan ke partner lain Unreconcile : tombol untuk membatalkan titipan (termasuk cancel jurnal titipan yang terbentuk). Setelah tombol Unreconcile ditekan akan muncul permintaan konfirmasi. Tekan tombol OK untuk konfirmasi pembatalan titipan. 03 04 05 06 07 08 01 02 09 10 11 12 13 15 16 17 18
43. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 43 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 43 of 70 Document Version 2 .0 Printed 6.1. Permintaan Plafond / TOP Dalam hal Pelanggan tersebut meminta Plafond dan/atau TOP, maka Frontdesk mengajukan approval ke pejabat berwenang untuk persetujuan. Sub Menu Request Plafond digunakan untuk meminta perubahan jumlah plafon pada customer. Plafon adalah batas atas jumlah AR yang diperbolehkan atas satu customer. Sub menu ini dapat diakses melalui Workshop>Workshop>Request Plafond. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Branch Pilih Cabang yang mengajukan Plafond 02 Division Pilih Divisi yang mengajukan Plafond 03 Date Informasi tanggal transaksi 04 Partner Id Pilih Customer yang mengajukan Plafond 05 Amount Isi dengan jumlah Plafond untuk customer yang dipilih 06 State Informasi status approval pengajuan plafond Jika Request Plafond disetujui, maka frontdesk bisa melanjutkan ke proses WO, dan sebaliknya iika ditolak, maka Pelanggan tersebut harus ditolak atau melakukan pembayaran dengan Tunai. 24 25 01 04 05 02 03 06
9. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 9 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 9 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Create Tombol untuk mendaftarkan Pricelist Baru. Setelah tombol create ditekan akan muncul tampilan layar seperti gambar dibawah. 02 Pricelist Name Nama Pricelist yang telah didaftarkan 03 Pricelist Type Tipe Pricelist yang terdiri atas 4 tipe, yaitu: Sale Pricelist : digunakan untuk mendaftarkan harga jual product Purchase Pricelist : digunakan untuk mendaftarkan harga beli product Sale BBN Hitam Pricelist : digunakan untuk mendaftarkan harga jual BBN plat hitam atas product unit Sale BBN Merah Pricelist : digunakan untuk mendaftarkan harga jual BBN plat merah atas product unit 04 Active Penanda Pricelist dalam kondisi aktif (ter-cheklist) atau tidak (tidak ter - checklist) Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 05 Pricelist Name Isi dengan Nama Pricelist 06 Active Checklist untuk mengaktifkan Pricelist 01 02 03 04 10 05 06 07 08 09
19. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 19 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 19 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Perintah Create : Tombol untuk membuat baru record harga FRT per produk Edit : Tombol untuk mengubah record harga FRT Save : Tombol untuk menyimpan record harga FRT Adjust Price : Tombol untuk melakukan penyesuaian harga FRT. User bisa mengabaikan hasil perhitungan FRT (Menit x Rate) jika dirasa tidak sesuai, dan melakukan adjustment dengan mengisi harga product jasa akhir yang diinginkan Reset to FRT : Tombol untuk mengembalikan harga product jasa kembali ke FRT 02 Jasa Pilih product jasa yang akan ditentukan FRT - nya 03 Kategori Service Pilih kategori service (kategori unit) atas product jasa 04 Menit Input jumlah waktu dalam satuan menit yang dibutuhkan untuk penyelesaian pekerjaan product jasa yang dipilih 05 Check FRT Tab berisi informasi historikal update FRT 06 Date Informasi tanggal update dilakukan 07 Branch Informasi nama cabang yang menggunakan FRT 08 Menit Informasi jumlah menit dalam FRT 09 Rate Informasi rate yang digunakan (per Cabang) 10 FRT Informasi hasil perhitungan harga product jasa menggunakan FRT (Menit x Rate) 01 02 04 03 06 07 08 09 10 11 12
23. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 23 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 23 of 70 Document Version 2 .0 Printed Save : tombol untuk menyimpan data program Subsidi Edit : tombol untuk mengubah record program subsidi. Program Subsidi yang dapat diubah hanya yang masih berstatus draft atau On Revision RFA : tombol untuk meminta approval ke pejabat berwenang Reject : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk menolak pengajuan Program Subsidi Cancel Approval : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk membatalkan approval Approve : tombol yang digunakan oleh pejabat berwenang untuk menyetujui pengajuan program subsidi Perpanjang Periode : terdapat 2 fungsi dari tombol perpanjang periode ini, yaitu: Merevisi record Program Subsidi yang belum pernah digunakan di Sales Order Memperpanjang masa berlaku program subsidi dengan cara mengubah tanggal berakhirnya Program Subsidi 02 Branch Pilih cabang pembuat Program Subsidi 03 Division Pilih divisi penggunaan Program Subsidi 04 Area Pilih Area dimana program penjualan ini akan berlaku. Contoh: Area berdasarkan MD yang sama. 05 Name Isi nama program penjualan 06 Effective Date Pilih tanggal mulai berlaku dan tanggal selesai program penjualan. Tanggal berakhir Program diisi dengan tanggal batas BAST terakhir. 07 Exclusive Check untuk menandakan program diskon penjualan ini tidak boleh digabung dengan program penjualan lainnya. Uncheck untuk bisa digabung dengan program diskon penjualan lainnya. 08 Program Depo Check untuk menandakan bahwa program diskon penjualan ini berlaku hanya untuk divisi Depo 09 Member Only Check untuk menandakan bahwa program diskon penjualan ini hanya berlaku untuk customer yang menjadi member Depo. Customer Depo yang dianggap member adalah customer Depo yang telah ditandai di data master customer (Depo) 10 Kode Program MD/Finco Isi dengan kode Program Subsidi 11 Tipe Discount Pilih tipe realisasi nilai diskon di Invoice: Fix : Jumlah diskon di Invoice tidak boleh berbeda dengan setting di Program Penjualan
46. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 46 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 46 of 70 Document Version 2 .0 Printed Setiap terjadi perubahan WO (Edit), status service yang telah dimulai (Start) akan berubah menjadi jeda (Break). RFA : tombol untuk meminta approval Work Order ke pejabat yang berwenang Reject : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk menolak pengajuan Work Order Cancel Approval : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk membatalkan approval Work Order Approve : tombol yang digunakan oleh pejabat berwenang untuk menyetujui Work Order Print Picking : tombol untuk mencetak pengajuan pengambilan barang (Part / Oli) ke Partman Supply Product : tombol akses ke On Outgoing Shipment (Pengeluaran Barang). Tombol ini muncul setelah WO di approve. View Picking : tombol untuk melihat pengambilan barang (Part / Oli) di gudang Cancel WO : Tombol untuk membatalkan Record Work Order Start Stop WO : Tombol untuk masuk ke Sub Menu Start Stop WO. Create Invoice : Tombol untuk membentuk invoice (penagihan) ke pelanggan. Tombol ini muncul setelah WO berstatus Finished. Print WO : Tombol untuk mencetak Work Order yang telah berstatus Finished. View Invoice : Tombol untuk masuk ke Customer Invoice yang terbentuk Print Invoice : Tombol untuk mencetak invoice yang terbentuk 02 Branch Pilih cabang yang input WO, secara default akan mengikuti hak akses (cabang) User yang sedang aktif 03 Division Pilih divisi cabang yang input WO, secara default system akan memilih Sparepart 04 Register Activity Ref. Pilih event (Register Activity) dimana WO ini dihasilkan. Pemilihan Event akan mengupdate hasil WO ini sebagai realisasi aktual di laporan Proposal Event. Contoh: jika unit entry dihasilkan / dbuat ketika event service gratis, maka pilih event "Servis Gratis" atau yang sesuai untuk WO ini. 05 Service Advisor Pilih nama/kode Service Advisor yang menangani unit customer ini 06 Type Pilih tipe WO KPB : KPB (Kartu Perawatan Berkala)
10. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 10 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 10 of 70 Document Version 2 .0 Printed 07 Company Pilih Company pengguna Pricelist. Dapat dikosongkan apabila pricelist berlaku diseluruh company 08 Pricelist Type Pilih tipe pricelist 09 Add an Item Link untuk masuk ke layar pembuatan Pricelist Version* 10 Save Tombol untuk menyimpan record Pricelist Note: Untuk pembuatan Pricelist Version disarankan langsung menggunakan Menu Pricelist Version. 2.1. Pricelist Version Merupakan menu yang digunakan untuk mendaftarkan versi dari Pricelist, dimana menu ini dapat diakses melalui Master>Pricelist>Pricelist Version . Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Create Tombol untuk membentuk record Pricelist Version baru. Setelah tombol create ditekan akan muncul tampilan layar seperti gambar dibawah. 02 Name Nama Pricelist Version yang telah dibuat 03 Price List Nama Pricelist yang dipilih 04 Start Date Tanggal mulai berlakunya Pricelist Version 05 End Date Tanggal akhir berlakunya Pricelist Version Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 06 Name Isi dengan nama Pricelist Version 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11
30. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 30 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 30 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjel asan Fungsi Field 01 Kode Product (Min. 5 Karakter) Isi dengan kode product minimal 5 karakter 02 Branch Pilih Cabang untuk melihat availability di cabang 03 Price List Jual Unit Informasi Pricelist Unit OFF the Road yang digunakan 04 Price List Jual BBN Plat Hitam Informasi Pricelist BBN Jual Plat Hitam yang digunakan 05 Price List Jual BBN Plat Merah Informasi Pricelist BBN Jual Plat Merah yang digunakan 06 Price List Jual Sparepart Informasi Pricelist Jual Sparepart yang digunakan 07 Category Informasi kategori product 08 Product Pilih product yang ingin dilihat harga dan availability- nya 09 Harga Jual Informasi harga jual Unit OFF the Road 10 Harga Jual BBN Hitam Informasi harga jual OTR Plat Hitam 11 Harga Jual BBN Merah Informasi harga jual OTR Plat Merah 12 SO Location Informasi lokasi product hasil input pada modul Stock Opname 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
6. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 6 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 6 of 70 Document Version 2 .0 Printed 1. Master Product Untuk mendaftarkan jenis product sparepart dan jasa yang bisa dijual berikut harga jual-nya. Master Product disini sama dengan pendaftaran product untuk tujuan persediaan (dan pembelian). Note: Jika dalam 1 website One-D terdiri dari beberapa company, maka penambahan product wajib dilakukan oleh user pemegang akses group dengan memilih Preference Company : ‘Group’ terlebih dahulu. Untuk membuat Product baru, User bisa mengakses menu Master Product di Master>Products>Products. Gambar dibawah menampilkan menu dan detail field yang ada beserta tahapan pembuatan dari Product baru setelah tombol Create ditekan. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Product Name Nama Product 02 Checkbox Spesifikasi Product Pilihan spesifikasi product yang terdiri dari: Can be Sold : Jika product yang dibuat dapat dipilih pada Sales Order Line (penjualan) Can be Purchase : Jika product yang dibuat dapat dipilih pada Purchase Order Line (pembelian) Use FRT Price : Jika product yang dibuat menggunakan harga Flat Rate Time (FRT) Is Asset : Jika product merupakan asset Is Oli KPB : Jika product merupakan Oli KPB 03 Information Detail Informasi Product 04 Active Checklist box active untuk mengaktifkan product 05 Series Isi dengan nama seri product 06 Bundle Unit Checklist Box Bundle Unit jika product yang dibuat merupakan hasil gabungan dari product Unit dengan produ ct Sparepart/Aksesoris . 07 Bundle Bengkel Checklist Box Bengkel Unit jika product yang dibuat merupakan hasil gabungan dari beberapa product Sparepart/Aksesoris dan Prod uct service 08 Product Type Pilih type product: Stockable Product : Jika Product dapat diperjualbelikan Consumable : Jika Product tidak dapat diperjualbelikan dan dapat habis terpakai
36. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 36 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 36 of 70 Document Version 2 .0 Printed servis / beli sebelumnya (ada data historis). Jika belum ada klik Create and Edit. 03 Customer Informasi nama custo mer 0 4 Date Informasi tanggal Form SA 05 Renew Price Tombol untuk menyesuaikan (update) harga jual product dalam hal terjadi perubahan harga 06 Category Pilih kategori Sparepart Service 07 Category 2 Pilih detail kategori Sparepart/Service 08 Product Pilih Product Sparepart/Service 09 Qty Isikan Qty per product 10 Unit Price Informasi harga jual dari product yang dipilij 11 Total Informasi total taksiran harga Jika pelanggan menyetujui taksiran harga dan part yang akan digunakan, maka SA akan meneruskan ke frontdesk untuk pendaftaran Pelanggan dan pembuatan Work Order (WO). Berdasarkan dokumen yang diterima dari Service Advisor (Form SA), Frontdesk melakukan input data Pelanggan ke sistem (Create Data Customer). Beberapa data Pelanggan yang harus sudah teridentifikasi antara lain untuk kepentingan pelaporan perpajakannya (NPWP dan Status PKP). Dasar penginputan data pelanggan bengkel adalah dokumen STNK unit motor service. Untuk Pelanggan yang melakukan pembelian unit dan pengurusan STNK di Cabang (Showroom) yang sama, maka data Pelanggan (Customer STNK) tidak perlu diinput ulang, cukup menggunakan data Customer STNK yang telah diinput sebelumnya oleh petugas administrasi BBN. Di One-D, pencarian data Customer STNK bisa menggunakan Nama, Nomor Mesin, Nomor KTP, dll. Sedangkan untuk pelanggan yang benar-benar baru (data Customer STNK tidak ada), Frontdesk harus melakukan input data Pelanggan ke sistem (Create Customer). Penginputan data Pelanggan ke sistem dapat dilakukan melalui Workshop>Workshop>Customers. Gambar dibawah menampilkan menu dan detail field yang ada di Sub-Menu Customers beserta tahapan pengisiannya.
47. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 47 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 47 of 70 Document Version 2 .0 Printed - Pilih KPB ke-1, 2, 3, atau 4 Regular : Servis yang dikenai biaya ke customer. Contoh: servis rutin, heavy repair, dll Job Return : Untuk unit entry yang kembali dalam masa garansi atau keluhan customer atas hasil service (WO) sebelumnya. User akan diminta untuk me-refer ke nomor WO sebelumnya, dimana WO yang ditampilkan adalah WO yang masih dalam masa garansi. Masa garansi (atas product) ditentukan di Master>Products>Products di Tab Sales --> Sales Condition-Warranty - Pilih Nomor WO Sebelumnya Claim : Untuk unit entry yang masalah unitnya berasal dari pabrikan, sehingga bisa diklaim ke MD 07 Service Type Pilih tipe Service Heavy Repair Quick Service ASS Light Repair Claim 08 Quick Service Type Pilih Quick Service Type Complete Service Light Service Ganti Oli 09 Engine No Pilih nomor mesin motor pelanggan yang masuk. Nomor mesin akan terisi otomatis jika nama customer telah terpilih, dan customer sudah pernah servis / beli sebelumnya (ada data historis) 10 Customer Pemilik Pilih kode/nama customer pemilik (STNK) 11 Customer Transaksi Pilih/Buat kode/nama customer yang datang ke bengkel 12 Member Number Informasi nomor Kartu Member atas nama Customer Transaksi 13 Mobile Input nomor HP customer 14 No Polisi Informasi nomor polisi berdasarkan nomor mesin / customer yang dipilih 15 Chassis Number Informasi nomor rangka berdasarkan nomor mesin yang dipilih 16 Product Pilih jenis product / motor customer. Product akan ditampilkan otomatis by system jika nomor mesin telah dipilih terlebih dahulu 17 Tanggal Pembelian Input tanggal pembelian unit, dengan me-refer ke informasi di buku servis. Untuk customer yang melakukan pembelian di perusahaan, tanggal pembelian akan muncul secara default berdasarkan data penjualan perusahaan 18 Kode Buku Service Input kode buku service (AHM)
62. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 62 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 62 of 70 Document Version 2 .0 Printed Edit : Tombol untuk merubah data Discard : Tombol untuk menghapus data yang belum disimpan Validate / RFA : Validate : Tombol untuk posting (konfirmasi) Customer Payment RFA : Tombol untuk mengajukan approval ke pejabat yang berwenang jika terdapat record pada detail Net-Off Account Approve : Tombol yang digunakan oleh pejabata yang berwenang untuk menyetujui penggunaan record detail Net- Off Account Cancel Receipt: tombol yang digunakan untuk membatalkan record customer payment Unreconcile : Tombol untuk membatalkan record Customer Payment yang telah dikonfirmasi (validate), termasuk membatalkan jurnal yang telah terbentuk sebelumnya 02 Yg Sudah Print Kwitansi Checklist jika kwitansi telah tercetak sebelumnya (selain melalui Customer Payment, kwitansi juga dapat dicetak melalui sub menu Customer Deposit ataupun Other Receivable) 03 Cetak Kwitansi ke Informasi berapa kali kwitansi telah tercetak 04 Company Pilih perusahaan pemilik rekening yang akan digunakan untuk penerimaan piutang dari customer 05 Branch Pilih cabang pemilik rekening yang akan digunakan untuk penerimaan piutang dari customer 06 Division Pilih Divisi 07 Terima Untuk Cabang Pilih cabang pemilik piutang yang akan dibayarkan oleh customer 08 Date Tanggal pembuatan record Customer Payment 09 Value Date Tanggal realisasi fisik uang diterima 10 Partner Type Pilih tipe partner sesuai dengan customer yang melakukan pembayaran piutang 11 Customer Pilih Customer: Untuk penerimaan Pelunasan Unit dari Finance Company, maka Customer yang dipilih adalah Partner Finance Company Untuk Penerimaan DP/Pelunasan penjualan Cash, maka Customer yang diterima adalah Partner Pelanggan Untuk Penerimaan TAC/Insentif/Penerimaan yang berasal dari Piutang lain (Other Receivable), maka
4. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 4 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 4 of 70 Document Version 2 .0 Printed 1. Document Version and Authorization 1.1. Document Version Version Date Author Description 1.0 18 Agustus 2016 Renny 1.2. Document Authorization Approved by, Approved by, Date : Date :
28. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 28 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 28 of 70 Document Version 2 .0 Printed 1. Check Price by Product Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Branch Pilih Cabang untuk melihat availability di cabang 02 Name Informasi nama product 03 Category Informasi kategori product 04 Product Pilih product yang ingin dilihat harga dan availability- nya Search More : a. Internal reference : Informasi internal atas product b. Name : Nama product c. Attributes : Variant (Contoh. Warna) Product d. Description : Deskripsi Product e. Intransit : Jumlah product In-Transit: dalam perjalanan dari supplier f. Ready for Sale : Jumlah product On-Hand dan siap untuk dijual g. Not Ready for Sale : Jumlah product On-Hand, namun dalam kondisi tidak siap untuk dijual (barang dalam perbaikan) h. Reserved : Jumlah product On-Hand, namun telah diambil oleh transaksi lain (DSO atau Packing yang status-nya belum Confirm) i. Undelivered : Jumlah product On-Hand, statusnya telah terjual namun belum dikirim ke pelanggan) 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
34. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 34 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 34 of 70 Document Version 2 .0 Printed 02 Status Titipan Status Titipan terdiri dari: Draft : titipan masih dalam proses pembuatan Posted : Status setelah titipan di konfirmasi (validate) Cancelled : Status setelah titipan dibatalkan (unreconciled) 03 Company Pilih nama perusahaan pemilik rekening penerimaan 04 Branch Pilih nama cabang pemilik rekening penerimaan 05 Division Pilih Divisi 06 Rekening Penerimaan Pilih Rekening tempat uang yang diterima akan ditempatkan 07 Date Tanggal pembuatan record titipan 08 Value Date Tanggal realisasi fisik uang diterima 09 Customer Pilih nama customer yang telah diinput sebelumnya oleh salesforce/petugas administrasi penjualan 10 Unidentified Payment Checklist jika customer belum diketahui 11 Received Amount Isi dengan jumlah fisik uang yang diterima 12 Customer Ref. Isi dengan nomor referensi transaksi 13 Memo Isi dengan keterangan penerimaan titipan. Kolom memo ini yang akan muncul sebagai deskripsi pembayaran pada cetakan kwitansi 14 Deposit/Advance Lines Detail titipan 15 Account Pilih nomor account titipan 16 Description Isi dengan deskripsi detail titipan 17 Amount Isi dengan jumlah detail titipan 18 Total Informasi Total Titipan Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 20 21
31. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 31 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 31 of 70 Document Version 2 .0 Printed 13 Total Stock Informasi total stock yang ada di Cabang = Intransit + Available + Stock Reserved 14 Stock Intransit Stock (pembelian) dalam perjalanan 15 St ock Available Stock (bebas) yang bisa digunakan 16 Stock Reserved (All) Unit yang telah diambil oleh transaksi lain, seperti DSO, WHO 17 Order Qty Isi kuantitas barang yang pelanggan ingin beli 18 Lost Order Qty Informasi jumlah (unit) selisih antara jumlah pesanan pelanggan dengan kesediaan stok perusahaan 19 Record Lost Order Tombol untuk merekam jumlah Lost Order ke System. Jumlah Lost Order yang ter-rekam akan diperhitungkan sebagai Demand di perhitungan Suggestion Order. Jika disetujui, maka SA akan meneruskan ke frontdesk untuk pendaftaran Pelanggan dan pembuatan Work Order (WO). Jika Stock yang dibutuhkan Pelanggan tidak tersedia, maka SA menanyakan apakah ingin melakukan pesanan Hotline atau tidak. 5.1. Lost Order Jika Stock yang dibutuhkan Pelanggan tidak tersedia dan pelanggan tidak ingin melakukan pesanan Hotline, SA melakukan pencatatan Lost Order dengan cara menekan tombol ‘Record Lost Order’ pada Sub Menu Check Price untuk menandakan kehilangan order atas Pelanggan ini. Jumlah Lost Order yang ter-rekam akan diperhitungkan sebagai Demand di perhitungan Suggestion Order. Data Lost Order tercatat pada Laporan Lost Order yang dapat diakses melalui Workshop > Report > Laporan Lost Order . 5.2. Hotline Order Jika Pelanggan mau melakukan Hotline Order, maka SA melakukan input data pelanggan (Customer Data) kemudian mengarahkan Pelanggan untuk membayar titipan Hotline Order di Kasir. Kasir melakukan input penerimaan pembayaran (titipan) Hotline Order dari Pelanggan pada Sub Menu Advance Receipt / Titipan berdasarkan Data Customer yang telah di-input oleh SA sebelumnya. Adapun Sub Menu Advance Receipt / Titipan digunakan untuk transaksi penerimaan uang (Kas atau Bank) yang bersifat dimuka, yaitu penerimaan uang (kas atau bank) oleh perusahaan dari pihak luar yang belum bisa / menunggu untuk dialokasikan penggunaannya. Berikut penjelasan sekilas perbedaan antara transaksi penerimaan dimuka dengan penerimaan yang bukan dimuka: Un-Identified Titipan Pelanggan Customer Payment Nama Customer Belum Diketahui Diketahui Diketahui Transaksi (Invoice/AR) Belum Diketahui Belum Diketahui Diketahui Contoh Transaksi Titipan tidak diketahui Tanda Jadi Unit Pembayaran AR
50. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 50 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 50 of 70 Document Version 2 .0 Printed dari Demand di perhitungan Suggestion Order (Analisa Ranking) untuk PO bulan berikutnya Check to save 39 Product Description Informasi tambahan / nama atas Product 40 Warranty Informasi jumlah hari garansi (warranty) atas product / service 41 Supplied (Q) Informasi jumlah produk yang telah di-supply (Packing) oleh Partman 42 Harga Jual Informasi harga per item product yang dipilih 43 Discount Input jumlah diskon per item Per Pcs (%) : Input jumlah diskon per item dalam persentase terhadap product; Jumlah diskon otomatis akan ditampilkan system jika diskon dalam jumlah (Rp) telah terisi terlebih dahulu Per Pcs (Amount) : Input jumlah diskon per item dalam jumlah (Rp) terhadap product. Jumlah diskon otomatis akan ditampilkan system jika diskon % telah terisi terlebih dahulu Sum : Total Diskon 44 Disc Program Informasi jumlah diskon program (dari Detail Discount Program) 45 Disc Bundle Informasi jumlah diskon bundling (dari setting diskon di product bundling), jika product yang dipilih adalah product bundling (paket) 46 Taxes Pilih / Input pajak yang dikenakan atas produk / jasa. Secara default tax yang dikenakan atas product akan mengikuti setting tax di master product 47 Net Price Informasi jumlah harga bersih (setelah diskon) atas product 48 Discount Program Line Tab untuk mengisi jenis program penjualan yang diberikan berikut jumlah diskon nya Program Subsidi : Pilih Program Subsidi (dari master program subsidi) Tipe Diskon : Informasi tipe diskon berdasarkan program subsidi yang terpilih (Persentase atau Amount) Total Diskon Program : Informasi jumlah total diskon berdasarkan program subsidi yang terpilih. Jumlah ini adalah jumlah yang ditentukan di master program subsidi dan merupakan batas atas (tipe program subsidi Non-Fix) diskon yang bisa diberikan ke customer Actual Diskon Program : Input jumlah diskon program yang diberikan (aktual diperhitungkan di Invoice) 49 Barang Bonus Line Tab untuk memilih program hadiah barang yang akan diberi kan kepada customer
45. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 45 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 45 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Tombol-tombol perintah yang ada pada master Program Subsidi: Create : tombol untuk membuat record Word Order Baru Discard : tombol untuk membatalkan penambahan data yang belum disimpan (save) Save : tombol untuk menyimpan record Work Order Edit : Tombol untuk mengubah record WO. Perubahan (Detele/Add an Item) product di Order Lines masih dapat dilakukan setelah WO di approve dengan syarat: Sparepart belum di supply (Packing) Service belum selesai (Finish) 02 03 04 05 06 07 08 23 24 25 26 27 28 29 10 11 12 13 14 09 15 16 17 18 19 20 21 22 01
26. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 26 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 26 of 70 Document Version 2 .0 Printed Create : tombol untuk membuat record program hadiah barang baru Add Multiple Products : tombol untuk menambah products pada detail program hadiah barang lines secara masal Save : tombol untuk menyimpan data program hadiah barang Edit : tombol untuk mengubah record program subsidi. Program Hadiah Barang yang dapat diubah hanya yang masih berstatus draft atau On Revision RFA : tombol untuk meminta approval ke pejabat berwenang Reject : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk menolak pengajuan Program Hadiah Barang Cancel Approval : tombol yang digunakan oleh pejabat yang berwenang untuk membatalkan approval Approve : tombol yang digunakan oleh pejabat berwenang untuk menyetujui pengajuan program hadiah barang Perpanjang Periode : terdapat 2 fungsi dari tombol perpanjang periode ini, yaitu: Merevisi record Program Hadiah Barang yang belum pernah digunakan di Sales Order Memperpanjang masa berlaku program hadiah barang dengan cara mengubah tanggal berakhirnya Program 02 Br anch Pilih cabang pembuat Program Hadiah Barang 03 Division Pilih divisi penggunaan Program Hadiah Barang 04 Area Pilih area pengguna Program Hadiah Barang 05 Name Isi nama/judul Program Hadiah Barang 06 Product Direct Gift Pilih Product Barang Hadiah 07 Date Start Isi tanggal mulai dan berakhirnya program hadiah barang. Tanggal berakhir Program diisi dengan tanggal batas BAST terakhir. 08 Active Checklist untuk mengaktifkan program hadiah barang 09 Kode Program MD/Finco Isi dengan kode Program hadiah barang 10 Keterangan Isi dengan keterangan Program Hadiah Barang 11 Approval State Informasi Status approval program hadiah barang 12 Nilai Diskon Program Informasi nilai maksimal total diskon pada progam hadiah barang 13 Program Hadiah Barang Lines Detail Program Hadiah Barang 14 Add an item Klik tombol Add an item untuk menambah product unit pada program hadiah barang lines secara satu persatu
37. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 37 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 37 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Perintah Create : tombol untuk membuat customer baru Save : tombol untuk menyimpan data customer Edit : tombol untuk mengubah data customer Discard : tombol untuk menghapus penambahan data customer yang belum tersimpan (Save) 02 Kode Customer Kode Customer akan terbentuk otomatis setelah data customer disimpan (Save) 03 Name Isi Nama Customer 04 Branch Pilih cabang 05 No.KTP Isi dengan nomor KTP cu stomer 06 Date of Birth Isi dengan Tanggal Lahir customer 07 Mobile Isi dengan Nomor HP milik customer 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
22. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 22 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 22 of 70 Document Version 2 .0 Printed Adapun jenis program penjualan yang dikenal saat ini adalah sebagai berikut: 1. Program Subsidi 2. Program Hadiah Barang 3. Diskon Langsung Program Bengkel ini adalah Program Bengkel klasik yang efektif, berupa pemberian diskon langsung ke konsumen. Yang perlu diperhatikan disini adalah jumlah diskon yang diberikan ke Pelanggan sepenuhnya menjadi beban dealer/perusahaan. 4.1. Program Subsidi Program Subsidi adalah jenis Program Bengkel yang umumnya merupakan Program Bengkel mandatory dari AHM/MD. Di Program Subsidi ini User bisa input beban diskon masing-masing pihak yang ikut kontribusi di Program Bengkel, terdiri dari Beban AHM, MD, Dealer (perusahaan), Finco, dan Pihak Lainnya yang secara total membentuk jumlah diskon yang diberikan ke konsumen. User juga bisa mengatur pengakuan piutang klaim ke pihak- pihak yang berkontribusi di atas pada saat Invoice. Master Program Subsidi dapat diakses melalui Workshop > Configuration > Program Subsidi . Berikut adalah gambar pembuatan Master Program Subsidi berikut tahapannya. Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Tombol Tombol-tombol perintah yang ada pada master Program Subsidi: Create : tombol untuk membuat record program Subsidi baru Add Multiple Products : tombol untuk menambah products pada detail program subsidi lines secara masal 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 18
49. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 49 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 49 of 70 Document Version 2 .0 Printed Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 31 Add an Item Link untuk menambah jasa / product 32 Category 1 Pilih kategori product yang di-order Sparepart : Sparepart / Oli / Aksesoris Service : Jasa 33 Category 2 Pilih kategori 2 atas product. Kategori ke-2 atas product klasifikasinya ditentukan berdasarkan kebijakan perusahaan. Umumnya jenis categori-2 untuk Categori-1 Sparepart adalah Accessories, HGP, HGA, dan Oli 34 Product Pilih product (variant) atas WO 35 Source Location Pilih Lokasi Produk (Sparepart) yang akan diambil (berdasarkan availablity) 36 Available Stock (Q) Informasi jumlah produk (RFS) yang ada di gudang / lokasi yang dipilih 37 Order (Q) Input jumlah product yang di - order oleh customer 38 Lost Order (Q) Informasi hasil perhitungan system untuk pesanan customer yang tidak bisa dipenuhi oleh perusahaan (Order (Q) - Available Stock (Q)). Jumlah Lost Order ini bisa di-save, untuk diperhitungkan sebagai bagian 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
24. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 24 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 24 of 70 Document Version 2 .0 Printed Non Fix : Jumlah diskon di Invoice boleh berbeda dengan setting di Program Penjualan 12 Discount Include di Invoice Checklist jika total diskon program subsidi masuk sebagai diskon invoice 13 Active Checklist untuk mengaktifkan program subsidi 14 Keterangan Isi dengan keterangan Program Subsidi 1 5 Approval State Informasi Status approval program subsidi 16 Nilai Diskon Program Informasi nilai maksimal total diskon pada progam subsidi 1 7 Program Subsidi Lines Detail Program Subsidi 18 Add an item Klik tombol Add an item untuk menambah product pada program subsidi lines secara satu persatu 19 Product Pilih product (Variant) yang mendapatkan program subsidi (Service / Sparepart / Oli) 20 Tipe JP Pilih tipe Jaminan Pembelian (DP) Min : jika pada Program Subsidi terdapat ketentuan DP minimal Max : jika pada Program Subsidi terdapat ketentuan DP maksimal 2 1 Jumlah DP Isikan dengan nominal DP Min/Max 22 Tipe Diskon Pilih tipe Diskon: Amount : Jika diskon berupa nominal Percentage : Jika diskon berupa persentase 23 Diskon Persen Isi Jumlah diskon dalam persentase, jika tipe diskon yang dipilih adalah tipe persentase 24 Diskon AHM Isi dengan jumlah diskon yang menjadi beban AHM, yang akan ditagihkan ke AHM/MD 25 Diskon MD Isi dengan jumlah diskon yang menjadi beban MD, yang akan ditagihkan ke MD 26 Diskon Dealer Isi dengan jumlah diskon yang menjadi beban Dealer (per usahaan) 27 Diskon Finco Isi dengan jumlah diskon yang menjadi beban Finco, yang akan ditagihkan ke Finco 28 Diskon Others Isi dengan jumlah diskon yang menjadi beban pihak lainnya, yang akan ditagihkan ke pihak lainnya. 29 Total Diskon Informasi jumlah total diskon atas program penjualan, merupakan penjumlahan dari masing- masing beban pihak yang ikut dalam program penjualan. 4.2. Program Hadiah Barang Program DIrect Gift (Hadiah Langsung) memiliki karakteristik yang sama dengan Program Subsidi dalam hal sharing beban hadiah, terdiri dari Beban AHM, MD, Dealer (perusahaan), Finco, dan Pihak Lainnya yang secara total membentuk nilai barang yang diberikan ke konsumen. Melalui master program hadiah barang ini, ADH dapat mengatur pengakuan piutang klaim ke pihak-pihak yang berkontribusi di atas pada saat Invoice.
44. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 44 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 44 of 70 Document Version 2 .0 Printed 7. Create dan Approval Work Order (WO) 7.1. Create Work Order (WO) Atas dasar Form SA yang diberikan oleh Service Advisor, Customer Data yang telah ter- create , Buku Servis Unit Motor, dan STNK yang dibawa oleh pelanggan, Frontdesk melanjutkan proses Penjualan Jasa Perbaikan dengan membuat Work Order. Pembuatan Work Order dialkukan melalui Workshop>Workshop>WO>Work Order . Jika unit motor milik pelanggan adalah baru pertama kali melakukan service di bengkel cabang (unit motor belum terdata di sistem), maka langkah awal dari pembuatan WO di sistem adalah mendata unit motor milik pelanggan tersebut di kolom Engine No>Create and Edit. Sedangkan apabila unit motor sudah pernah terdaftar di system, maka frontdesk cukup mencari data unit motor dengan menggunakan Nomor Mesin, Nomor KTP, ataupun Customer STNK (Nama Pelanggan). Ref. Field Penjelasan Fungsi Field 01 Engine No Isi dengan nomor mesin unit motor 02 Belum ada plat Checklist jika dokumen BBN unit motor masih dalam proses (nomor polisi belum diketahui) 03 Chassis Number Isi dengan nomor rangka unit motor 04 No Polisi Isi dengan nomor polisi jika sudah ada 05 Customer STNK Pilih Customer STNK yang sudah didata sebelumnya 06 Customer Pilih Customer transaksi. Buat Customer baru jika customer yang melakukan transaksi berbeda dengan customer STNK 07 Nomor Buku Service Isi dengan nomor buku service 08 Product Pilih kode product unit motor 09 Kode Buku Service Isi dengan kode buku servis 10 Save Tekan tombol save untuk menyimpan data unit motor milik pelanggan (Engine No.) Lanjutkan proses pengisian Form WO, sebagai berikut: 01 02 07 08 09 03 04 05 06
63. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 63 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 63 of 70 Document Version 2 .0 Printed parner yang dipilih sesuai dengan partner yang dibentuk pada record Other Receivable 12 Payable Balance Total nominal Hutang dari customer yang dipilih 13 Period Periode Peneri maan Piutang 14 Payment Ref Isi dengan nomor referensi pembayaran dari customer (misalnya nomor Cek/Giro) 15 Customer Ref. Isikan dengan nomor referensi customer 16 Payment method Pilih Metode Pembayaran 17 Jumlah Terima Isi dengan fisik uang yang diterima dari customer untuk pembayaran piutang 18 PPh Nominal PPh dari detail pemotongan PPh 19 Total Amount Informasi total penerimaan piutang dari customer setelah memperhitungkan nominal PPh 20 Approval State Status approval dari record Customer Payment 21 Payment Information Detail Informasi Penerimaan Pembayaran dari Customer 22 Detail Piutang (Credit) Detail Piutang yang diterima 23 Piutang Pilih Nomor record Customer Invoice (Piutang) yang hendak diterima 24 Date Tanggal Customer invoice (piutang) terbentuk 25 Due Date Tanggal jatuh tempo piutang 26 Original Amount Nominal piutang 27 Open Balance Nominal sisa piutang yang belum diterima 28 Full Reconcile Checklist box Full Reconcile jika seluruh nominal Open Balance hendak diterima 29 Allocation Isi nominal piutang yang hendak diterima (jika Full Reconcile, maka tidak perlu mengisi kolom allocation Karena nominal muncul otomatis sama dengan nominal pada Open Balance) 30 Net-Off Account Detail net off penerimaan Piutang 31 Hutang/Piutang Pilih nomor record Hutang atau Titipan yang digunakan untuk net-off piutang 32 Date Tanggal Hutang/Titipan yang dipilih 33 Due Date Tanggal jatuh tempo Hutang/Titipan yang dipilih 34 Original Amount Nominal Hutang/Titipan yang dipilih 35 Open Balance Nominal sisa Hutang/Titipan yang belum terpakai 36 Full Reconcile Checklist box Full Reconcile jika seluruh nominal Open Balance hendak dipakai 37 Allocation Isi nominal Hutang/Titipan yang hendak dipakai (jika Full Reconcile, maka tidak perlu mengisi kolom allocation Karena nominal muncul otomatis sama dengan nominal pada Open Balance) 38 Difference Amount Nominal selisih antara Jumlah Terima dikurangi dengan Allocation Piutang yang telah di net-off dengan allocation Hutang/Titipan
38. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 38 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 38 of 70 Document Version 2 .0 Printed 08 Mobile 2 Isi dengan nomor HP kedua milik customer 09 Mobile 3 Isi dengan nomor HP ketiga milik customer 10 Jenis Kelamin Pilih jenis kelamin 11 ID Address Isi dengan alamat lengkap customer sesuai KTP 12 Mail Address Checklist jika alamat surat menyurat customer sama dengan ID Address. Jika berbeda maka isikan alamat surat menyurat customer 13 Phone Isi dengan nomor telepon customer 14 Fax Isi dengan nomor Fax customer 15 Email Isi dengan alamat email customer 16 Religion Pilih agama 17 Sales Person Pilih salesforce 18 Customer Depo Checlist jika customer merupakan customer depo 19 Depo Member Card No. Isikan dengan nomor member customer 20 Internal Notes Catatan tambahan untuk keperluan internal. Informasi pesanan apakah bersifat COD atau Reguler dapat dicantumkan di kolom ini 21 CDDB Lengkapi detail CDDB 22 Kartu Keluarga Lengkapi detail Kartu Keluarga Customer 23 Detail Pekerjaan Lengkapi detail pekerjaan customer 24 Tax Reference Lengkapi detail informasi perpajakan customer 25 Kode Transaksi FP Pilih Kode Transaksi FP: 01 : Digunakan untuk penyerahan BKP (Barang Kena Pajak) dan/atau JKP (Jasa Kena Pajak) yang terutang PPN dan PPN-nya dipungut oleh PKP (Pengusaha Kena Pajak) Penjual yang melakukan penyerahan BKP dan/atau JKP. Kode ini digunakan dalam hal bukan merupakan jenis penyerahan sebagaimana dimaksud pada kode 04 sampai dengan kode 09. 02 : Digunakan untuk penyerahan BKP (Barang Kena Pajak) dan/atau JKP (Jasa Kena Pajak) kepada Pemungut PPN Bendahara Pemerintah yang PPN-nya dipungut oleh Pemungut PPN Bendahara Pemerintah. 03 : Digunakan untuk penyerahan BKP dan/atau JKP kepada Pemungut PPN Lainnya (selain Bendahara Pemerintah) yang PPN-nya dipungut oleh Pemungut PPN lainnya (selain Bendahara Pemerintah). Pemungut PPN lainnya selain bendahara pemerintah adalah Kontraktor Kontrak Kerja Sama Perusahaan Minyak dan Gas, Kontraktor atau Pemegang Kuasa/Pemegang Izin Perusahaan Sumber Daya Panas Bumi, BUMN (Badan Usaha Milik Negara) atau Wajib Pajak Lainnya yang ditunjuk sebagai Pemungut PPN,
3. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 3 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 3 of 70 Document Version 2 .0 Printed 8.1. S UPPLY P ART ................................................................................................................................ 55 8.2. P ENYERAHAN P ART KE M EKANIK .................................................................................................... 58 8.3. P ENYERAHAN P ICKING S LIP KE F RONTDESK .................................................................................... 58 9. PENYERAHAN MOTOR KE PELANGGAN ...................................................................................... 58 9.1. WO DENGAN TOP ......................................................................................................................... 58 9.1.1. Request Payment Term ................................................................................................................... 59 9.2. P ENYERAHAN M OTOR KE P ELANGGAN ............................................................................................ 60 9.3. P EMBAYARAN P ELANGGAN ............................................................................................................. 60 10. ADMINISTRASI POST-SALES ..................................................................................................... 65 10.1. P ENAGIHAN P IUTANG WO TIPE TOP ............................................................................................... 65 10.2. P ENAGIHAN S UBSIDI P ROGRAM B ENGKEL ....................................................................................... 65 10.3. P EMBAYARAN S UBSIDI P ROGRAM B ENGKEL .................................................................................... 69 10.4. L APORAN P ENERIMAAN DAN P ENGELUARAN K AS / B ANK H ARIAN ...................................................... 69 11. FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQ) ................................................................................ 69
2. USER MANUAL Project ONE - D Author Renny Page 2 14/12/2017 Document Status File Name 002-Sparepart-OneD-Work Order (Pekerjaan Bengkel) Page 2 of 70 Document Version 2 .0 Printed Daftar Isi DAFTAR ISI .................................................................................................................................................. 2 1. DOCUMENT VERSION AND AUTHORIZATION ................................................................................ 4 1.1. D OCUMENT V ERSION ....................................................................................................................... 4 1.2. D OCUMENT A UTHORIZATION ............................................................................................................. 4 2. TRANSAKSI DAN TUJUAN MODUL .................................................................................................. 5 2.1. G AMBARAN U MUM P ROSES P EKERJAAN B ENGKEL ............................................................................. 5 3. PRODUCT DAN PROGRAM BENGKEL ............................................................................................ 5 3.1. M ASTER D ATA UNTUK P ENJUALAN J ASA P ERBAIKAN .......................................................................... 5 3.2. M ENERIMA DAN M EMBUAT S ERVICE P ROGRAM ................................................................................ 20 3.3. S ET - UP M EKANIK DAN PIT .............................................................................................................. 20 4. INPUT DAN APPROVAL SERVICE PROGRAM .............................................................................. 21 4.1. P ROGRAM S UBSIDI ......................................................................................................................... 22 4.2. P ROGRAM H ADIAH B ARANG ............................................................................................................ 24 4.3. A PPROVAL S ERVICE P ROGRAM ....................................................................................................... 27 5. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PELANGGAN .................................................................................... 27 5.1. C HECK P RICE ................................................................................................................................ 27 5.1. L OST O RDER ................................................................................................................................. 31 5.2. H OTLINE O RDER ............................................................................................................................ 31 6. INPUT DATA PELANGGAN .............................................................................................................. 35 6.1. P ERMINTAAN P LAFOND / TOP ........................................................................................................ 43 7. CREATE DAN APPROVAL WORK ORDER (WO) ........................................................................... 44 7.1. C REATE W ORK O RDER (WO) ......................................................................................................... 44 7.2. A PPROVAL W ORK O RDER (WO) ..................................................................................................... 52 7.3. S TART WO .................................................................................................................................... 52 7.4. WO / W ORK I N P ROGRESS (WIP) ................................................................................................... 53 7.4.1. Work Order Kanban View ................................................................................................................ 54 7.5. F INISH WO .................................................................................................................................... 54 8. SUPPLY PART .................................................................................................................................. 55
Views
- 6059 Total Views
- 4248 Website Views
- 1811 Embeded Views
Actions
- 0 Social Shares
- 0 Likes
- 0 Dislikes
- 0 Comments
Share count
- 0 Facebook
- 0 Twitter
- 0 LinkedIn
- 0 Google+
Embeds 3
- 11 www.google.com
- 1 help.motopod.id
- 1 baidu.com
-
Cash Management
1850 Views . -
Pengenalan System Oned
1477 Views . -
Setting Printer dan Hasil Cetakan
1393 Views . -
CRM
1627 Views . -
Permohonan Faktur dan Proses STNK BPKB
7113 Views . -
Procure to Pay (Proses Pembelian Unit)
1873 Views . -
Purchase Return (Retur Pembelian)
1957 Views . -
Sales Order (Proses Penjualan Unit)
3065 Views . -
Sales Return (Retur Penjualan)
1903 Views . -
Sales Order (Penjualan Sparepart)
2219 Views . -
Asset & Prepaid Management 1.1.1
1941 Views .
-
Permohonan Faktur dan Proses STNK BPKB
7113 Views . -
Sales Order (Proses Penjualan Unit)
3065 Views . -
Sales Order (Penjualan Sparepart)
2219 Views . -
Dealer Sales Order & Pelunasan Fincoy
1988 Views . -
Purchase Return (Retur Pembelian)
1957 Views . -
Asset & Prepaid Management 1.1.1
1941 Views . -
Sales Return (Retur Penjualan)
1903 Views . -
Procure to Pay (Proses Pembelian Unit)
1873 Views . -
Cash Management
1850 Views . -
CRM
1627 Views . -
Pengenalan System Oned
1477 Views . -
Unit
1413 Views . -
Form SA dan Work Order
1394 Views . -
Setting Printer dan Hasil Cetakan
1393 Views . -
Financial Management
1325 Views . -
Simpin
1294 Views . -
Workshop & Finance
1207 Views . -
Closing Kasir Harian
1179 Views .